Tersenyum

Tersenyum adalah satu hal yang sangat sederhana tetapi berdampak besar jika kita lakukan. Banyak orang melalui kehidupan ini dengan muka yang masam. Mereka lupa untuk tersenyum atau mungkin tidak mengetahui khasiat dari senyuman.

Tersenyum tidak hanya menyehatkan wajah kita, tetapi juga menyehatkan hidup kita. Satu riset mengatakan bahwa untuk tersenyum diperlukan 14 otot-otot muka. Tidaklah mengherankan apabila orang yang suka cemberut seringkali kelihatan lebih tua daripada orang yang suka tersenyum atau tertawa.

Tersenyum membuat hidup kita lebih bahagia. Tersenyum membuat orang lebih menyukai kita. Seseorang tidak dapat marah dan tersenyum pada waktu yang sama. Semakin banyak tersenyum, semakin sedikit pula kemarahan.. Apakah Anda ingin hidup saling mengasihi ?

Renungkanlah nasihat dari Ibu Teresa…!!!

”Smile at each other, smile at your wife, smile at your husband, smile at your children, smile at each other – it doesn’t matter who it is – and taht will help you to grow up in greater love for each other.”

Kasih Sayang

Setiap tanggal 14 Februari kita sering memperingati ”Valentine Day”. Valentine Day adalah hari untuk mengekspresikan rasa kasih sayang kepada orang yang kita kasihi, khususnya kasih yang romantis. Pada hari Valentine biasanya semua restoran penuh dengan pasangan yang berbahagia. Demikian juga bisnis toko bunga juga ikut menanjak.

Valentine Day memang kesepatan yang baik dan penting untuk menyatakan kasih kepada orang yang kita kasihi. Tetapi, satu hal yang perlu kita ingat yaitu bahwa kasih tidak hanya bersifat romantis. Kasih melebihi perasaan romantis; kasih memerlukan kerja keras, pengorbanan, dan pengampunan.

Apakah ”KASIH” itu ?

PROBLEM

Mengapa Tuhan mengizinkan ada problem terjadi dalam kehidupan kita ?

Ada alasan yang dapat saya simpulkan, antara lain :

1. Untuk mendapatkan perhatian dari kita.

      Problem membuat kita berfikir dan merefleksi hidup kita. Problem yang sulit      dipecahkan, misalnya penyakit yang tidak dapat disembuhkan, membuat kita      mencari kuasa yang lebih besar daripada kita. Lebih banyak orang yang datang        kepada Tuhan melalui problemnya daripada melalui kebahagiaannya.

2. Untuk menunjukkan betapa pedulinya Tuhan buat hidup kita.

      Tuhan bekerja dalam hidup kita melalui problem. Buat saya pribadi, sekalipun    Tuhan memberi problem yang membuat saya lemah dan putus asa, saya tidak        akan pernah menyerah karena Tuhan selalu ada buat saya.